PATROLI-SUKABUMI- Hari selasa tanggal19/09/2023). Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Sukabumi Drs.H. Asep Japar.MM ,meninjau langsung lokasi ruas jalan Cikate-Bojongwaru Kampung Cilaksana Desa Bojongkembar Kecamatan Cikembar.
Dalam kesempatanya Kadis PU kab-Sukabumi mengungkapkan “
Bahwsanya ruas jalan ini beberapa waktu yang lalu sejumlah warga masyarakat Kampung Cilaksana Rt 004/ Rw 001,Desa Bojongkembar melakukan
aksi protes dengan cara memblokir jalan dan ditanami pohon pisang.Pemasangan
batang pohon, adalah bebtuka dari aksi warga setempat karena dipicu rasa kesal.Warga
masyarakat sudah belasan tahun belum ada perbaikan.Dengan adanya kejadian viral
ini warga memblokir jalan, jadi pihak kami bersama tim teknis lakukan
monitoring.Pekerjaan pembangunan setiap tahun ada, tahun lalu ada pekerjaan
pembagunan di ruas jalan ini hanya belum tuntas sampai akhir. Hal Ini tentunya
menyangkut dengan kondisi anggaran.Ya Insya Allah akhir tahun 2023 ,saya berjanji
akan segera akan diperbaiki, untuk membangun tidak ada kata keterlambatan namun
harus melihat kondisi alokasi anggaran sesuai dengan kondisi sehingga bisa ada
pemerataan.Harapan saya apa keinginan masyarakat bisa cepat terkabul supaya
keluh kesahnya terlealisasi. Namun perlu diketahui anggaran itu tidak bisa
langsung turun begitu saja ada proses tahapan yang harus dilalui secara
regulasi dan aturan. Mohon doa nya mudah-mudahan November tahun ini terwujud.
Komitmen
saya untuk melakukan pembangunan infrastruktur jalan Kabupaten yang berkwalitas
ditunjukan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sukabumi. Saya
menginginkan jalan-jalan di Kabupaten Sukabumi ini mempunyai kwalitas dan mutu
yang sangat baik, serta mengedepankan ruas jalan yang aksesnya menuju tempat
wisata dan menghubungkan antar kecamatan, antar kabupaten yang bertujuan untuk
meningkatkan perekonomian dan lainnya.Tak hanya jalan Kabupaten saja,
pembangunan irigasi pun sama pentingnya dalam menunjang roda perekonomian
khususnya di Kabupaten Sukabumi.Dengan demikian,agar dapat memberikan manfaat
yang nyata kepada masyarakat,harus dapat dipastikan dimana air akan mengalir
sampai ke sawah-sawah milik petani, sehingga dapat diakses kemana-mana dan para
petani bisa bertani dengan hasil yang baik.”Ungkap Kadis PU yang akrab disapa
Babe Asjaf.*( GUNTA )